Huffff hampir aja
kelewatan #throwbackthursday, kerjaan lagi numpuk, deadline saling bersenggolan
dan semuanya nagih haha mending juga lanjutin cerita, ya! Nulis selalu berhasil
jadi terapi relaksasi :) Hmm, hari ke-3 bangun pagi di Busan dengan semangat
karena agenda hari itu adalah ke Haeundae Beach dan Dongbaek-seom. Itinerary yang
dibikin sih nyuruh kita start jalan jam 7 atau 7.30 biar enggak perlu lari-lari
ngejar kereta balik ke Seoul. Nyatanya?
O TENTU SAJA TIDAK SESUAI.
Bangun pagi, badan
tetap sengklek akibat Gamcheon. Terima kasih Gamcheon sengklek banget mendaki
satu desa itu…… bangun pagi badan rasanya pataaaaah! Niat ingin langsung ganti
baju aja biar jalan ke Haeundae gak pake mandi, karena apartemen sewaan kita
sodekat dengan Haeundae, 5 menit doangan jalan kaki. TAUNYA HUJAN :(((((( bye
Haeundae bye Dongbaek-seom, kami para turis kere nan mager langsung sepakat
untuk kembali ke kasur lanjut tidur selimutan setelah nge-message pemilik
apartemen untuk late check out. Pfffft mudah sekali menyerah, yaaa, tapi memang
mau apa atuh hujan-hujan ke pantai? Ngantuk pula… tidur lagi lah jawabannya.
![]() |
Cuaca se-gloomy ini yakin mau ke pantai? Haeundaeu, Busan, 2016 |
Sekitaran jam 10 pada
bangun, bukan karena kantuk hilang tapi karena lapar. Sarapan dengan sisa-sisa makan semalam,
lalu cuci piring dan sortir sampah. Di apartemen sewaan di Busan ada
petunjuknya sampah mana ditaruh mana, kertas dipisah dengan plastik dan botol
air mineral di satu keresek sendiri. Sebagai anak TL yang mainan sampah, aku
terharu :_) sebelum check out tak lupa bersih-bersih apartemen dulu supaya
pemilik apartemen nggak murka lihat serakan rambut dan botol banana uyu di
mana-mana. Alhamdulillah setiap apartemen yang kita sewa udah lengkap peralatan
bersih-bersihnya dan tinggal klik doang alias mereka pasti punya vacuum
cleaner! Selesai bersih-bersih langsung cus naik subway ke BIFF (Busan
International Film Festival) Square. Mau ngapain? Nonton bioskop?
O TENTU TIDAK.
![]() |
BIFF Square, Busan, 2016. |
MAU J A J A N ! Sumpah
deh Busan ini makanannya surgawi banget. Ampuuuun! Di BIFF Square ini tuh
ibarat hmmmm apa ya ibarat Pasjum depan kampus tiap Jumat siang deh! Isinya tukang
dagang jajanan semua, Korean streetfood yang selama ini hanya kulihat di layar
laptop atau menu Mujigae (tapi nggak pernah mesen), dimasak di tempat jadi
semuanya hangat… dan terpenting adalah bahan utamanya jarang yang haram wkwk
penting banget ini mah kalau wisata, harus tetap menjaga diri dari segala yang
haram dongs. Sampai pusing mau pilih jajanan yang mana soalnya jatah jajan kan
terbatas #turiskere. Hotteok, tteokbokki, kentang plintir (kalau di Bandung
namanya ‘kentang korea’), gorengan, sampai patbingsu ada semua gimana nggak
pusing??? Di BIFF ini tiba-tiba gerimis, untung aku si anak pramuka siap sedia
payung dan jaketku semi-waterproof jadi tetap kering. Cuma DINGIN AJA GILAX. Padahal
aku udah dobel kaos kaki ahjumma yang kubeli di stasiun, tetep semriwing…….
((menatap nanar ke cewek-cewek yang tetep pake shorts dan/atau rok mini di
tengah gempuran angina dingin))
![]() |
Gurita bakar. BIFF Square, Busan, 2016. |
![]() |
Pernah masuk Running Man, ini kios mandu alias dumplings alias pangsit. BIFF Square, Busan, 2016. |
![]() |
Jajan hotteok madu-kacang, kios ini pernah diliput SBS cenah.. BIFF Square, Busan, 2016. |
![]() |
Kegirangan makan hotteok. BIFF Square, Busan, 2016. |
![]() |
Imonimdeul, kim--chiiii :D BIFF Square, Busan, 2016. |
Sebagai time-keeper di
wisata kali ini, karena aku megang bagian transport, aku nggak pernah bosen
untuk ngecek jam dan ukur waktu dan tereak ‘YUK GAES PINDAH LOKASI,’ atau ‘DI
SINI SETENGAH JAM LAGI YAAA BIAR KITA GAK LARI NGEJAR KERETA’, yang gitu-gitu
lah ya kebayang kan? Nah, di BIFF Square ini aku udah ngatur waktu supaya kita
sempet mampir Lotteria dulu untuk beli makan siang buat dimakan di kereta
menuju Seoul (karena jajan doang mana kenyang) sebelum balik ke Busan Station
dengan santai. Ulangi, dengan santai. Sampai di Lotteria langsung pilih menu
yang paling cepet: burger ayam dan burger udang paketan dengan kentang dan
minum. Biar cepet! Waktu kita Cuma 15 menit supaya bisa jalan balik santai ke
Busan Station.
EH MALAH LAMA.
![]() |
Harap-harap cemas nunggu Lotteria. BIFF Square, Busan, 2016. |
Ini Lotteria atau
Gelap Nyawang sih?!!! Nggak ngerti ya ini turis panik takut ketinggalan kereta
balik ke Seoul? Huhuhuhuhu jadi aja waktu itu kudu lari-lari. Jalan cepet sih
lebih tepatnya di BIFF Square karena takut kepeleset. Baru lari tuh pas keluar
dari Busan Subway Station menuju Busan Station. LARI BENERAN LARI! Rempong banget
lari sambil bawa bungkusan Lotteria dan si Opi sambil ngerogoh tiket KTX
gila deh paniknya. Tak ada liburan tanpa panik ngejar kereta/pesawat! Percaya
nggak percaya, kami naik KTX pas banget keretanya jalan. Allah masih sayang
sama temenjalandotcom… Alhamdulillah nggak ketinggalan kereta, meskipun jadinya
jalan 8 gerbong karena kita naik di gerbong 9 padahal kursi kita di gerbong 1
:P
Berkaca dari
pengalaman berdiri di KTX Seoul-Busan hari sebelumnya, kami langsung tuker KR
Youth Pass dengan tiket KTX Busan-Seoul begitu kami sampai di Busan Station
kemarin. Saking parnonya berdiri 3 jam lagi hahaha tapi karena itu kan kami
jadi dapet tempat duduk, aman banget di KTCX duduk, bisa makan siang, bisa
solat dengan tenang dan terpenting: bisa tidur!!! Alhamdulillah. Sampai jumpa lagi, Busan!
Menuju BIFF Square
Jagalchi
Station, keluar via exit 7. Nyebrang lalu cari gapura BIFF Square dengan payung-payung
kios warna merah-kuning. Selamat jajan!
No comments:
Post a Comment
Any comments?